a. Profase
Energi yg dikumpulkan selama interfase mulai digunakan pada profase. Jumlah energi yang digunakan sangat besar jika dibandingkan dengan penggunaan energi pada fase-fase lainnya. Energi tersebut sebagian besar digunakan untuk menyusun perlengkapan-perlengkapan pembelahan, yaitu berupa gelendong-gelendong pembelahan yang memancar dari satu kutub ke kutub lain dalam sel tersbt. Timbulnya gelendong pembelahan ini disertai dengan lenyapnya dinding inti dan nukleolus serta menebalnya benang-benang kromatin. Benang kromatin yang menjadi tebal itu kemudian putus-putus membentuk kromosom (jumlah kromosom berbeda untuk tiap organisme). Pada akhir profase, kromosom membelah menurut panjangnya menjadi dua bagian. Masing-masing belahan kromosom disebut kromatid.
b. Metafase
Pada metafase, kromosom letaknya tersebar pada bidang pembelahan. Kromatid berhadapan satu sama lain jika dilihat dari satu sisi, tetapi bila dilihat dari kutub tampak berbentuk seperti bintang.
c. Anafase
Kromatid yang berderet di bidang pembelahan akan digerakan ke kutubnya masing-masing, karena itu besar pula energi yang digunakan pada fase ini. Dengan demikian, kromatid pada fase ini saling merenggang satu sama lain dan mulai manjauh bidang pembelahan atau bidang ekuator. Jika dilihat dengan menggunakan mikroskop, tiap-tiap belahan tampak mempunyai bagian yang menggenting dan kurang menyerap warna. Bagian itu disebut sentromer ( kinetokor ).
d. Telofase
Bila kromatid telah mencapai kutubnya masing-masing, maka kromatid akan berangsur-angsur lenyap. Selanjutnya, segera dibentuk inti yang baru dengan dinding inti dan nukleolusnya. Kemudian, di tengah bidang pembelahan terjadi penebalan plasma sel untuk membentuk sekat baru. Setelah terjadi pembentukan dinding sel baru, maka dihasilkan 2 sel anak.
Lama Waktu Fase-Fase Mitosis Pada Ujung Akar Tumbuhan ( Dalam Satu Menit )
FASE | 15O C | 25O C |
Interfase | 1.356 | 870 |
Profase | 126 | 54 |
Metafase | 24 | 14 |
Anafase | 5 | 3 |
Telofase | 22 | 11 |
Jumlah Waktu | 1.533 | 952 |